Bank of Japan (BoJ) mempertahankan kebijakan moneternya tetap pada hari Jumat, mengisyaratkan tidak perlu terburu-buru menaikkan suku bunga karena memantau pasar keuangan setelah kenaikannya pada bulan Juli dan pandangan agresif membuat investor khawatir.
BOJ mempertahankan pengaturannya untuk suku bunga panggilan semalam tanpa jaminan di sekitar 0,25%, menurut pernyataannya, seperti yang diharapkan oleh semua 53 ekonom yang disurvei oleh Bloomberg. Bank menaikkan penilaiannya terhadap belanja konsumen, mesin utama pertumbuhan ekonomi, dan mengutip perlunya memantau pasar keuangan.
Bank sentral menegaskan kembali bahwa mereka mengharapkan pertumbuhan harga sejalan dengan tujuannya di paruh kedua periode proyeksinya, sebuah indikasi bahwa mereka tetap berada di jalur menuju kenaikan suku bunga.
Yen berfluktuasi setelah keputusan tersebut sebelum menguat ke level tertinggi hari itu terhadap dolar.
Dewan Gubernur Kazuo Ueda berhenti sejenak setelah kecenderungan agresif yang jelas yang disampaikan pada tanggal 31 Juli terlihat telah membantu memicu kehancuran pasar global pada awal Agustus. Sementara anggota dewan telah menyampaikan niat teguh mereka untuk terus menormalisasi kebijakan jika data memungkinkan, mereka juga menekankan perlunya memantau pasar dan dampaknya terhadap ekonomi untuk saat ini.
Rapat dewan selama dua hari dimulai beberapa jam setelah Federal Reserve melakukan perubahan kebijakan yang telah lama ditunggu-tunggu dengan pemotongan suku bunga yang sangat besar. Dengan demikian, Fed bergabung dengan rekan-rekan pasar maju termasuk Bank of England dan Bank Sentral Eropa dalam meluncurkan siklus pelonggaran, sebuah perkembangan yang menggarisbawahi status outlier BOJ sebagai satu-satunya bank sentral utama yang berada di jalur naik.
Dengan langkah Fed pada hari Rabu yang mengintensifkan momentum untuk kampanye pelonggaran global, pandangan di antara para pengamat BOJ terbagi tentang jenis lintasan yang diharapkan di Jepang. Harga pasar menunjukkan investor kurang yakin daripada ekonom bahwa bank sentral akan bergerak lagi pada akhir tahun. Sekitar 70% ekonom yang disurvei oleh Bloomberg memperkirakan kenaikan lagi pada bulan Desember.
Ueda akan menguraikan pemikiran di balik keputusan hari ini dan prospek inflasi pada konferensi pers yang biasanya dimulai pada pukul 3:30 sore. (frk)
Sumber : Bloomberg
