USD/CHF menguat dengan kuat, sedikit di atas rintangan utama 0,9050 pada jam perdagangan Amerika Utara hari Selasa setelah koreksi selama dua minggu mendekati 0,8965. Pasangan Franc Swiss menguat karena Dolar AS (USD) melanjutkan perjalanan kenaikannya di tengah lingkungan pasar yang gelisah.
Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, melonjak mendekati 108,00. Investor bergegas ke Dolar AS karena saham teknologi global merosot dengan asumsi bahwa model Kecerdasan Buatan (AI) berbiaya rendah dari DeepSeek Tiongkok akan memperkecil kesenjangan teknologi antara Tiongkok dan Amerika Serikat (AS).
Sementara itu, investor telah mendukung Dolar AS terhadap Franc Swiss (CHF) di tengah ekspektasi bahwa Federal Reserve (Fed) akan mengumumkan jeda dalam siklus pelonggaran kebijakan saat ini dalam pengumuman kebijakan pada hari Rabu. Sebaliknya, Bank Nasional Swiss (SNB) dapat mendorong suku bunga pinjamannya ke wilayah negatif untuk menghindari risiko inflasi yang semakin besar yang melampaui kisaran bank sentral sebesar 0%-2%. Hal ini akan memperlebar perbedaan kebijakan antara Fed dan SNB.
Dalam pengumuman kebijakan moneter Fed, investor akan mencari isyarat tentang berapa lama bank sentral akan mempertahankan suku bunga tetap stabil.
USD/CHF berada di jalur untuk kembali mencapai titik tertingginya dalam 15 bulan, di sekitar 0,9200. Prospek pasangan Franc Swiss tetap kuat karena Exponential Moving Average (EMA) 20 minggu di dekat 0,8900 cenderung naik.
Relative Strength Index (RSI) 14 minggu berosilasi dalam kisaran bullish 60,00-80,00, yang menunjukkan momentum kenaikan yang kuat.
Untuk kenaikan baru menuju level resistance bulat 0,9300 dan level tertinggi 16 Maret 2023 di 0,9342, aset perlu menembus secara signifikan di atas level tertinggi Oktober 2023 di 0,9244.
Di sisi lain, pergerakan turun di bawah support psikologis 0,9000 akan menyeret aset menuju level tertinggi 22 November di 0,8958, diikuti oleh level terendah 16 Desember di 0,8900.(Cay) Newsmaker23
Sumber: fxstreet