Poundsterling (GBP) berkonsolidasi di sekitar 1,2300 terhadap Dolar AS (USD) pada sesi Eropa hari Kamis. Pasangan GBP/USD berkonsolidasi karena investor menunggu rencana tarif konkret Presiden AS Donald Trump untuk membangun posisi baru. Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, berosilasi dalam kisaran ketat di atas 108,00.
Hingga saat ini, Donald Trump telah mengancam akan menaikkan tarif sebesar 25% terhadap negara tetangganya Meksiko dan Kanada dan 10% terhadap Tiongkok, yang dapat mulai berlaku pada tanggal 1 Februari. Ia juga berkomentar bahwa ia sedang mempertimbangkan untuk mengenakan tarif terhadap Eropa guna memperbaiki ketidakseimbangan perdagangan tetapi belum memberikan rincian yang jelas. Sebelum pelantikan Trump, para pelaku pasar mengantisipasi bahwa ia akan menerapkan tarif skala penuh secara universal pada hari pertamanya di Gedung Putih.
Investor harus bersiap menghadapi tren sideways dalam Dolar AS hingga Trump secara eksplisit mengumumkan struktur tarif. Selain itu, keputusan kebijakan moneter Federal Reserve (Fed) pada hari Rabu kemungkinan tidak akan membendung volatilitas dalam Dolar AS, karena bank sentral dipastikan akan mempertahankan suku bunga tetap pada kisaran 4,25% - 4,50%, menurut alat CME FedWatch. Namun, pelaku pasar akan mencermati arahan kebijakan moneter Fed.(Cay) Newsmaker23
Sumber: Fxstreet