EUR/USD memangkas penurunan hariannya, diperdagangkan di sekitar 1,0490 selama jam-jam Asia pada hari Selasa(26/11). Namun, pasangan mata uang ini mungkin terus terdepresiasi karena sentimen pasar yang melemah menyusul pengumuman Presiden terpilih Donald Trump tentang rencana untuk mengenakan tarif 25% pada impor dari Meksiko dan Kanada, bersama dengan kenaikan tarif sebesar 10% pada semua barang Tiongkok yang memasuki Amerika Serikat (AS).
Dolar AS (USD) tetap lemah menyusul komentar dari pejabat Federal Reserve (Fed) pada hari Selasa.
Namun, risiko penurunan USD terbatas, didukung oleh data awal Indeks Manajer Pembelian (PMI) AS S&P Global yang kuat. Angka-angka yang kuat ini telah memperkuat ekspektasi bahwa Fed mungkin mengadopsi pendekatan yang lebih bertahap untuk pemangkasan suku bunga lebih lanjut.(Azf)
Sumber: Trading Economics