GBP/USD

Pound Melonjak karena Imbal Hasil Obligasi Mencapai Tertinggi 2008

Pound naik pada hari Selasa (13/6), setelah data menunjukkan upah di Inggris tumbuh jauh lebih cepat dari yang diharapkan, menambah tekanan pada Bank of England untuk menaikkan suku bunga, yang pada gilirannya mendorong biaya pinjaman pemerintah ke level tertinggi sejak 2008.

Data dari Kantor Statistik Nasional (ONS) pada hari Selasa (13/6) menunjukkan upah Inggris dalam tiga bulan hingga April tumbuh pada rekor tercepat, tidak termasuk selama pandemi, pada klip 7,2%, setelah kenaikan upah minimum nasional.

Imbal Hasil obligasi dua tahun Inggris mencapai 4,84%, tertinggi sejak krisis keuangan 2008 pada hari Selasa, melampaui puncaknya pada bulan September di bawah Perdana Menteri terpendek Inggris Liz Truss mengikuti anggaran mininya yang sebagian besar tidak didanai.

Sementara itu, pound naik sebanyak 0,52%, sebelum mundur ke $1,257, menunjukkan kenaikan 0,45% pada hari itu. (Tgh)

Sumber : Reuters

Related News

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.

World Time