USD/JPY

Dolar Naik Berkat Ketahanan Ekonomi AS; Aussie Melemah pasca Data Ketenagakerjaan

Dolar mendorong yen lebih dalam ke wilayah intervensi pada hari Kamis (17/8) karena ekonomi AS yang tangguh menegaskan perlunya suku bunga yang lebih tinggi untuk jangka waktu yang lebih lama, sementara Bank of Japan yang sangat dovish berjuang untuk mempertahankan posisi kebijakannya yang sangat longgar.

Dolar Australia tergelincir setelah data ketenagakerjaan bulan Juli negara tersebut tiba-tiba turun, sementara tingkat pengangguran naik lebih dari yang diharapkan.

Aussie terjun sekitar 1% setelah rilis data tersebut, menyeret dolar Selandia Baru bersamanya.

Yen mencapai level terendahnya sejak November, yaitu 146,565 per dolar pada perdagangan awal Asia, karena tekanan baru kembali muncul akibat perbedaan suku bunga antara AS dan Jepang.

Di tempat lain, euro turun 0,07% menjadi $1,08695, sementara poundsterling merosot 0,1% menjadi $1,27195.

Dolar Australia turun sebanyak 0,9% menjadi $0,6365 setelah rilis data ketenagakerjaan, sementara mata uang Selandia Baru turun lebih dari 0,5% menjadi $0,5903, keduanya mencapai level terendah sejak November.

Indeks dolar AS menyentuh level tertinggi dua bulan sebesar 103,59. (Tgh)

Sumber: Reuters

Related News

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.

World Time