Poundsterling (GBP) bangkit kembali mendekati 1,2800 terhadap Dolar AS (USD) pada sesi Eropa hari Selasa(8/4) dari level terendah lebih dari sebulan di 1,2708 yang tercatat pada hari Senin.
Pasangan GBP/USD pulih karena Dolar AS melanjutkan pergerakan turunnya setelah pemulihan jangka pendek dalam dua hari perdagangan terakhir. Indeks Dolar AS (DXY), yang melacak nilai Greenback terhadap enam mata uang utama, jatuh mendekati 102,90.
Greenback tetap melemah karena para pedagang semakin yakin bahwa Federal Reserve (Fed) dapat menurunkan suku bunga awal tahun ini untuk mengimbangi kekhawatiran potensi resesi ekonomi Amerika Serikat (AS).
Menurut alat CME FedWatch, para pedagang hampir yakin bahwa bank sentral akan melanjutkan siklus pelonggaran kebijakan moneternya dalam pertemuan kebijakan bulan Juni, yang sempat dihentikan sementara pada bulan Januari. Pemberlakuan tarif timbal balik oleh Presiden AS Donald Trump dan kekhawatiran akan tindakan balasan oleh Tiongkok dan Zona Euro telah membendung risiko resesi di AS.
Perusahaan perbankan investasi Goldman Sachs telah menaikkan kemungkinan AS memasuki resesi menjadi 45% dari 35%, seperti yang diantisipasi minggu lalu. (Newsmaker23)
Sumber: FXStreet