Pasangan EUR/USD memperpanjang penurunannya dan bergerak lebih rendah ke angka 1,1040 di awal sesi Asia. Pasangan utama diperdagangkan pada catatan negatif selama enam hari berturut-turut pada hari Rabu karena muncul kekhawatiran tentang perlambatan ekonomi di zona euro.
Euro tetap di bawah tekanan menyusul data ekonomi suram yang dirilis. Pada hari Selasa, survei bulanan Institut IFO melaporkan bahwa Indeks Iklim Bisnis Jerman bulan Juli turun dari 88,6 menjadi 87,3. Hasil ini jauh dari perkiraan pasar sebesar 88,0. Klaus Wohlrabe, kepala survei IFO, mengatakan kepada Reuters bahwa Produk Domestik Bruto (PDB) Jerman kemungkinan akan berkontraksi pada kuartal ketiga, yang memberikan tekanan pada Euro.
Awal pekan ini, kekhawatiran sektor manufaktur zona euro memburuk pada bulan Juli, dengan IMP Manufaktur turun menjadi 42,7, di bawah ekspektasi pasar 43,5 dan pembacaan bulan Juni 43,4. Indeks mencapai level terendah dalam 38 bulan.
ECB diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) pada hari Kamis. Namun, kemungkinan kenaikan suku bunga pada bulan September telah menurun karena ekonomi UE telah melambat dan ketakutan akan resesi telah muncul.
Di sisi lain, Indeks Keyakinan Konsumen Conference Board naik menjadi 117 di bulan Juli dari 110,1 (direvisi dari 109) di bulan Juni. Di baris yang sama, Indeks Harga Rumah untuk Mei YoY berada di 2,8%, di atas ekspektasi 2,6% tetapi di bawah data bulan sebelumnya. Indeks Manufaktur Fed Richmond turun dari -8 di bulan Juni menjadi -9 di bulan Juli.
Federal Reserve (Fed) akan mengumumkan keputusan kebijakan moneternya pada hari Rabu. The Fed diperkirakan akan menaikkan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) menjadi 5,25-5,50%. Pelaku pasar akan menyaksikan konferensi pers Ketua Fed Jerome Powell untuk petunjuk tentang jalur kebijakan moneter ke depan. Peristiwa penting ini dapat memicu volatilitas di pasar keuangan.
Ke depan, pelaku pasar secara bersamaan mempersiapkan rilis keputusan kebijakan moneter Federal Reserve (Fed) AS dan Bank Sentral Eropa (ECB) masing-masing pada hari Rabu dan Kamis. Juga, Konferensi Pers FOMC dan Konferensi Pers ECB akan diawasi dengan ketat. Selain itu, Kuartal Produk Domestik Bruto (PDB) Lanjutan AS dan Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) inti MoM akan dirilis akhir pekan ini. (knc)
Sumber : FX Street