Review
Harga emas jatuh ke level terendah dalam tiga bulan pada hari Kamis (22/6) karena dolar dan imbal hasil obligasi naik setelah ketua Federal Reserve Jerome Powell mengatakan kepada anggota parlemen suku bunga kemungkinan akan naik lebih lanjut karena bank sentral terlihat memperlambat ekonomi untuk menurunkan inflasi.
Emas untuk pengiriman Agustus ditutup turun $21,20 yang menetap di $1.923,70 per ons, level terendah sejak 14 Maret.
Penurunan terjadi ketika Powell berbicara kepada Panel Perbankan Senat, yang memberi tahu mereka bahwa suku bunga kemungkinan akan terus naik dan tidak ada pemangkasan suku bunga yang akan segera dilakukan.
Sementara dolar bergerak lebih tinggi, sehingga membuat emas lebih mahal bagi pembeli internasional. Indeks dolar ICE terakhir terlihat naik 0,34 poin menjadi 102,41.
Imbal hasil obligasi juga naik. bearish untuk emas karena tidak menawarkan bunga. Imbal hasil dua tahun AS terakhir terlihat membayar 4,791%, naik 7,8 basis poin, sedangkan imbal hasil 10 tahun AS naik 6,5 basis poin menjadi 3,79%.
Forecast
Short Term,Oversold
Intermediate Term,Bearish
Long Term,Bullish
Level Resistance:1928,1943,1965
Level Support:1905,1897,1875
Ekonomi kalender hari Ini
14;15 WIB. French Flash Manufacturing PMI. EUR
14;15 WIB. French Flash Service PMI. EUR
14;30 WIB. German Flash Manufacturing PMI. EUR
14;30 WIB. German Flash Service PMI. EUR
15;30 WIB. Flash Manufacturing PMI. GBP
15;30 WIB. Flash Service PMI. GBP
20;45 WIB. Flash Manufacturing PMI. US
20;45 WIB. Flash Service PMI. US
DISCLAIMER
Note : Tulisan ini hanya analisa bukan sebagai acuan pasti. Tetap perhatikan perkembangan aspek fundamental dan teknikal dalam bertransaksi sebelum melakukan keputusan investasi.
