USD/JPY

Yen Turun Pasca Data Upah Jepang, Dolar Menguat

Yen jatuh terhadap semua rekan-rekan G-10 setelah pertumbuhan upah pekerja Jepang secara tak terduga melambat pada bulan Juni, sehingga memperkuat terjadinya kebijakan moneter yang mudah untuk dipertahankan.

Pasangan USD/JPY naik 0,3% menjadi 142,85 setelah pendapatan kas nasional di Jepang naik 2,3% dari tahun sebelumnya, yang melambat dari kecepatan 2,9% yang direvisi pada bulan sebelumnya, menurut data kementerian tenaga kerja.

Sementara Mingze Wu, yang merupakan pedagang valuta asing di Stonex Group di Singapura mengatakan, "Yen melemah setelah data upah terbaru menegaskan kebutuhan BOJ untuk terus melonggarkan kebijakan. "Kebijakan yang mudah akan terus membebani permintaan mata uang Jepang ketika seluruh dunia menaikkan suku bunganya".

Indeks Bloomberg Dollar Spot naik tipis 0,1%; Imbal hasil Treasury 10-tahun turun satu basis poin menjadi 4,08%.

Pasangan AUD/USD tergelincir 0,1% menjadi 0,6570.

Sementara kepercayaan konsumen Australia turun 0,4% menjadi 81 poin karena tekanan harga dan suku bunga yang tinggi memperburuk tekanan biaya hidup.(yds)

Sumber: Bloomberg

Related News

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.

World Time