US DOLLAR

Dolar AS Melemah Lantaran Pasar Menunggu Data CPI

Indeks Dolar AS (DXY), yang mengukur nilai Dolar AS terhadap sekeranjang mata uang, tetap turun untuk hari kedua setelah mendengar pernyataan dari kepala bank sentral AS. Kesaksian Ketua Federal Reserve (Fed) Jerome Powell kepada Kongres menekankan pendekatan yang bergantung pada data, yang menunjukkan bahwa suku bunga akan tetap stabil kecuali inflasi atau kondisi tenaga kerja berubah. Gagasan ini mengurangi kemungkinan penurunan suku bunga pada pertemuan bulan Maret.

Indeks Dolar AS berjuang untuk mempertahankan momentum, tergelincir di bawah Simple Moving Average (SMA) 20 hari di sekitar 108,50. Relative Strength Index (RSI) bergerak lebih rendah, mendekati wilayah bearish di bawah 50, menandakan momentum menurun. Histogram Moving Average Convergence Divergence (MACD) berubah negatif, yang menunjukkan traksi bearish yang meningkat.

Jika tekanan jual meningkat, support langsung berada di 108,00, diikuti oleh level psikologis 107,50. Pada sisi positifnya, resistensi terlihat di level 108,80 dan zona 109,20, yang dapat membatasi pemulihan jangka pendek.

Sumber: FXstreet

Related News

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.

World Time