AUD/USD

Dolar Australia Menurun Setelah Rilis Data Dari Australia dan Tiongkok

Dolar Australia (AUD) melemah menyusul rilis data ekonomi beragam dari Indeks Manajer Pembelian (PMI) NBS Australia dan Tiongkok pada hari Kamis(31/10). Namun, ekspektasi yang cenderung agresif terhadap prospek kebijakan Bank Sentral Australia (RBA) terus mendukung Dolar Australia dan membatasi penurunan pasangan AUD/USD.

Pada bulan September, Penjualan Ritel Australia yang disesuaikan secara musiman naik sebesar 0,1% dari bulan ke bulan, lebih rendah dari yang diharapkan sebesar 0,3% dan turun signifikan dari pertumbuhan 0,7% yang terlihat pada bulan sebelumnya. Secara triwulanan, Penjualan Ritel meningkat sebesar 0,5% pada Q3, bangkit kembali dari penurunan 0,3% pada triwulan sebelumnya.

Dolar AS (USD) menguat karena kehati-hatian pasar masih ada di tengah ketidakpastian seputar pemilihan presiden AS mendatang. Namun, Greenback menghadapi tantangan karena Produk Domestik Bruto (PDB) tahunan AS meningkat sebesar 2,8% pada Q3, di bawah 3,0% pada Q2 dan perkiraan 3,0%.

Para pedagang kini berfokus pada rilis data utama AS yang akan datang: data inflasi PCE pada hari Kamis dan Nonfarm Payrolls (NFP) pada hari Jumat.(ayu)

Sumber: FXStreet

Related News

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.

World Time