OIL

Minyak Menuju Penurunan Bulanan Karena Kekhawatiran Tarif Trump

Harga minyak turun lebih dari 1% pada hari Jumat(28/2) dan menuju penurunan bulanan pertama sejak November, karena pasar bersiap menghadapi ancaman tarif Washington dan keputusan Irak untuk melanjutkan ekspor minyak dari wilayah Kurdistan.

Ketidakpastian seputar rencana dimulainya kembali produksi OPEC pada bulan April dan pembicaraan damai yang sedang berlangsung untuk mengakhiri perang di Ukraina juga membebani sentimen investor.

Minyak mentah Brent Mei yang lebih aktif turun 88 sen, atau 1,20%, menjadi $72,69 per barel pada pukul 12.12 GMT. Minyak mentah West Texas Intermediate AS berada pada $69,36 per barel, turun 99 sen, atau 1,41%.

Brent bulan depan, yang berakhir pada hari Jumat, diperdagangkan pada $73,09, turun 95 sen.

Kedua patokan tersebut berada di jalur untuk mencatat penurunan bulanan pertama mereka dalam tiga bulan.

Baghdad akan mengumumkan dalam beberapa jam mendatang dimulainya kembali ekspor minyak dari wilayah semi-otonom Kurdistan melalui jaringan pipa Irak-Turki, menurut pernyataan kementerian minyak Irak.

Irak akan mengekspor 185.000 barel per hari melalui pemasar minyak negara SOMO, dan jumlah itu akan meningkat secara bertahap.

"Dimulainya kembali ekspor menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana Irak akan mematuhi kewajiban OPEC+-nya, setelah secara teratur memproduksi di atas kuotanya," kata Harry Tchilinguirian, kepala penelitian di Onyx Capital Group.

"Jika OPEC+ menunda pengembalian 120.000 barel per hari dari pemotongan sukarela yang dimulai pada bulan April, maka peningkatan di Irak akan melampaui batasan itu," tambahnya.

OPEC+ sedang berdebat apakah akan meningkatkan produksi minyak pada bulan April seperti yang direncanakan atau membekukannya karena para anggotanya berjuang untuk membaca gambaran pasokan global, kata delapan sumber OPEC+. (Newsmaker23)

Sumber: Investing.com

Related News

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.

World Time