Minyak naik untuk sesi kedua karena kuota impor minyak mentah China yang baru membantu memangkas pesimisme baru-baru ini atas permintaan.
Minyak mentah Brent mencapai $75 per barel, sementara West Texas Intermediate mencapai $70. Sejumlah besar kuota China menambah prospek konsumsi yang lebih baik di ekonomi terbesar kedua di dunia, sehari setelah Beijing dikatakan sedang mempertimbangkan berbagai langkah untuk menghidupkan kembali pemulihan yang lesu.
Minyak mentah sebagian besar terikat kisaran sejak awal Mei, karena pasokan Rusia yang sangat tinggi dan kekhawatiran tentang permintaan global menetralkan upaya OPEC+ yang dipimpin Saudi untuk mengekang produksi. JPMorgan Chase & Co. menjadi bullish minyak terbaru yang memangkas perkiraannya pada hari Rabu, dengan bank mengatakan tindakan OPEC+ tidak akan lagi menyeimbangkan pasar tahun ini.
Minyak WTI untuk pengiriman Juli naik 0,9% menjadi $70,07 per barel pada pukul 8:33 pagi waktu New York. Minyak Brent untuk Agustus naik 1,1% menjadi $75,08 per barel. (Tgh)
Sumber : Bloomberg