ENERGY

Minyak Stabil saat Kekhawatiran Atas Permintaan Membayangi Pengurangan Produksi

Minyak stabil di tengah berlanjutnya kekhawatiran atas prospek permintaan menyusul kenaikan jangka pendek pada janji Arab Saudi untuk memangkas lebih banyak pasokan.

Minyak West Texas Intermediate berjangka diperdagangkan di bawah $72 per barel setelah ditutup 0,6% lebih rendah pada hari Selasa. AS melihat permintaan minyaknya tahun ini tumbuh setengah dari tingkat tahun 2022 karena berkurangnya konsumsi solar, menurut laporan pemerintah. Data industri juga menunjukkan stok yang membengkak di pusat penyimpanan utama.

Minyak telah kehilangan 11% tahun ini karena pemulihan China yang lamban dan kebijakan moneter agresif dari Federal Reserve membebani permintaan. Aliran minyak mentah Rusia masih tinggi bahkan setelah negara tersebut mengatakan akan mengurangi pasokan, mendorong Arab Saudi untuk meminta Moskow agar lebih transparan dengan datanya.

Minyak WTI untuk pengiriman Juli stabil di $71,74 per barel pada pukul 8:06 pagi waktu Singapura.

Minyak Brent untuk pengiriman Agustus sedikit berubah menjadi $76,27 per barel. (Tgh)

Sumber: Bloomberg

Related News

DISCLAIMER

Seluruh materi atau konten yang tersaji di dalam website ini hanya bersifat informatif saja, dan tidak dimaksudkan sebagai pegangan serta keputusan dalam investasi atau jenis transaksi lainnya. Kami tidak bertanggung jawab atas segala akibat yang timbul dari penyajian konten tersebut. Semua pihak yang mengunjungi website ini harus membaca Terms of Service (Syarat dan Ketentuan Layanan) terlebih dahulu dan dihimbau untuk melakukan analisis secara independen serta memperoleh saran dari para ahli dibidangnya.

World Time